Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat dan Peningkatan Keterampilan Berbahasa Inggris di Desa Wisata Penglipuran, Kecamatan Kubu, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali

Authors

  • I Wayan Budiarta Universitas Warmadewa
  • I Nengah Muliarta Universitas Warmadewa
  • I Wayan Ana Universitas Warmadewa

DOI:

https://doi.org/10.31004/abdidas.v5i5.992

Keywords:

Waste management, English teaching, sustainable tourism, Penglipuran village

Abstract

Pelaksanan Pengabdian Masyarakat ini bertujuan menjawab permasalahan yang dihadapi oleh mitra, yaitu terkait dengan pengelolaan sampah di desa Penglipuran sebagai desa dengan predikat sebagai salah sati desa terbersih di dunia. Sejauh ini masyarakat desa Penglipuran telah mampu mengelola sampah pada tahap pemilihan sampah. Permasalahan yang timbul adalah dari hasil pemilihan sampah tersebut masih terdapat residu yang masih menjadi masalah terkait pengelolaanya. Bagaimana residu pemilahan sampah ini diolah menjadi produk yang dapat berguna dan memiliki nilai tambah secara ekonomi bagi masyarakat dan juga tetap menjaga kebersihan dan keindahan desa Penglipuran. Solusi yang ditawarkan terhadap permasalahan tersebut adalah penyuluhan atau sosialisasi tentang pengelohan sampah. Penyuluhan atau sosialisasi pengolahan sampah ini bertujuan untuk memperkenalkan berbegaia macam cara untuk mengolah sampah menjadi produk yang lebih bermanfaat dan tentu saja tidak menggangu citra desa ppenglipuran sebagai desa salah satu desa terbersih di dunia. Dengan penyuluhan ini diharapkan dapat mendorong kemandirian masyatakat dalam mengolah sampah menjadi produk yang lebih bermanfaat dan tidak merusak lingkungan Permasalahan kedua adalah terkait dengan penyiapan Sumber Daya Manusia guna menunjang keberlanjutan pengembangan Desa Wisata Penglipuran. Prioritas dari peningkatan SDM ini ditujukan kepada siswa sekolah yang merupakan generasi penerus dalam upaya menjaga keberlanjutan pariwisata di desa Penglipuran. Materi pengajaran bahasa Inggris yang diberikan meliputi WH-question, preposition, asking and giving direction, asking and giving information, dan job.. Dalam pengajaran bahasa Ingrgis ini metode yang diaplikasikan adalah Metode Communicative Language Teaching (CLT). Metode pembelajaran ini merupakan metode yang terbukti efektif dalam bidang pengajaran bahasa sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Hasil pengabdian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan bahasa Inggris siswa sekolah dasar yang siginifikan yang dibuktikan dengan adanya peningkatan kemampuan berdasarkan hasil pre-test dan post-test Sementara untuk kegiatan penyuluhaan/sosialisasi pengelolaan sampahjuga mendapat respon yang sangat positif dari ibu-ibu PKK desa Penglipuran.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Affandy, N. A., Isnaini, E., & Yulianti, C. H. (2015). Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan Lingkungan. Seminar Nasional Sains Dan Teknologi Terapan III, 45.

Budiarta, I. W., Kasni, N. W., & Susini, M. (2021). Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris bagi Pegawai UPTD Tempat Pengelolaan Sampah Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali. Jurnal Abdidas, 5(2), 1168–1179.

Bukhari, & Afrian, R. (2020). Edukasi Pengolahan Sampah Dusun Abadi Kecamatan Birem Bayeun Aceh Timur. Global Science Society: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 279–285.

Chang, M. (2011). EFL Teachers’ Attitudes toward Communicative Language Teaching in Taiwanese College. Asian EFL Journal, 53, 17–34.

Freeman, D. . (2004). Techniques and Principal in Language Teaching. Oxford University Press.

Jacobs, G. M., & Farrell, T. S. C. (2003). Understanding and implementtng the CLT (Communicative Language Teaching) paradigm. RELC Journal, 34(1), 5–30. https://doi.org/10.1177/003368820303400102

Littlewood, W. (2002). Communicative Language Teaching. Cambridge University Press.

Munby, J. (1978). Communicative Syllabus Design. Cambridge University Press.

Muryani, E., Widiarti, I. W., Savitri, N. D., Muryani, E., Widiarti, I. W., & Savitri, N. D. (2020). Pembentukan Komunitas Pengelola Sampah Terpadu Berbasis masyarakat.No Title. JPPM UMP, 4(1), 117–124.

Richard, J. C., & Theodore. S. Rodgers. (2001). Approaches and Method in Language Teaching. Cambridge University Press.

Sandika, I. K. ., Ekayana, A. A. ., & Suryana, I. G. P. E. (2018). Edukasi Pengelolaan Sampah kepada Masyarakat di Desa Pecatu. Widyabhakti Jurnal Ilmiah Populer, 1(1), 61–68.

Surya., A., & Ariefahnoor., D. (2018). Pengelolaan dan Pengolahan Sampah Pasar Desa Gudang Tengah Melalui Konsep 3R dan Teknologi Lingkungan. Jurnal Kacapuri, 1(1), 102–114.

Downloads

Published

2024-10-07

How to Cite

Budiarta, I. W. ., Muliarta, I. N. ., & Ana, I. W. . (2024). Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat dan Peningkatan Keterampilan Berbahasa Inggris di Desa Wisata Penglipuran, Kecamatan Kubu, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Jurnal Abdidas, 5(5), 466 - 476. https://doi.org/10.31004/abdidas.v5i5.992