Pemberdayaan Kader dan UKS Melalui Komunitas Remaja Sehat Anemia Sebagai Faktor Risiko Stunting di Kelurahan Binanga Wilayah Kerja Puskesmas Binanga Mamuju
DOI:
https://doi.org/10.31004/abdidas.v6i2.1128Keywords:
Pemberdayaan, Kader, UKS, Anemia, StuntingAbstract
Stunting adalah terganggunya pertumbuhan dan perkembangan pada anak yang diakibatkan oleh gizi buruk, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak cukup. Stunting juga disebabkan karena status gizi ibu saat hamil yang rendah. Perbaikan masalah kekurangan besi tentu dimulai sejak kehamilan. Status besi saat kehamilan, salah satu penentu pertumbuhan dan kesehatan janin. Remaja putri merupakan calon ibu dimana kesehatannya harus diperhatikan untuk melahirkan anak yang sehat yang terhindar dari risiko stunting. Salah satu penyakit yang diderita oleh remaja putri adalah anemia akibat konsumsi makanan atau energi yang rendah. Anemia pada remaja menjadi masalah yang memerlukan perhatian di Indonesia, hal ini karena anemia dapat berdampak buruk terhadap kesehatan dan produktivitas. Faktor penyebab anemia pada remaja putri perlu dikaji untuk menekan prevalensi anemia yang terus meningkat. Prevalensi anemia remaja putri usia 10-24 tahun berdasarkan data Riskesdas pada tahun 2018 meningkat menjadi 32%, dari 21,4% pada tahun 2013. Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan dengan beberapa kegiatan diantaranya: penyuluhan, pemeriksaan Hb dan pelatihan pemeriksaan Hb untuk pengurus UKS. pengetahuan peserta meningkat sekitar 69% setelah dilakukan penyuluhan, hasil pemeriksaan Hb terhadap 105 orang remaja putri terdapat 3 orang yang mengalami anemia. Sebanyak 12 orang siswa mengikuti pelatihan pemeriksaan Hb.
Downloads
References
Engla Pasalina, P., Fil Ihsan, H., & Devita, H. (2023). Hubungan Riwayat Anemia Kehamilan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Relationship Between A History Of Pregnancy Anemia And The Incidence Of Stunting In Toddlers. In Jurnal Kesehatan (Vol. 12, Issue 2).
Febrianti, K. D., Ayu, W. C., Anidha, Y., & Mahmudiono, T. (2023). Effectiveness Of Nutrition Education On Knowledge Of Anemia And Hemoglobin Level In Female Adolescents Aged 12-19 Years: A Systematic Reviews And Meta-Analysis. Amerta Nutrition, 7(3), 478–486. Https://Doi.Org/10.20473/Amnt.V7i3.2023.478-486
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan.
Megawati. Arlis, Izzawati. P., & Putri, M. (N.D.). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Remaja Putri Tentang Tablet Fe Untuk Mencegah Anemia Di Smk Negeri 1 Rengat Tahun 2023. Jurnal Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia), 3, 1.
Puspita Sari, E., Arifin, Z., & Farhan, A. (2024). Skrining Anemia Pada Remaja (Sari, Dkk.) | 122 Nanggroe. Nanggroe : Jurnal Pengabdian Cendikia, 3(4), 122–125. Https://Doi.Org/10.5281/Zenodo.12790883
Rahayu, D. T., Studi, P., Kebidanan, S., Karya, S., Kediri, H., & Wahyuntari, E. (2021). Anemia Pada Kehamilan Dengan Kejadian Stunting Di Desa Gayam Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri Anemia In Pregnancy With Stunting In Gayam Village District Gurah Kediri. Https://Doi.Org/10.21070/Midwiferia.V%Vi%I.1319
Sudarta, I. M., & Hikmah, N. (2023). Meningkatkan Pengetahuan Tentang Hipertensi Pada Penderita, Kader Dan Keluarga Di Wilayah Kerja Puskesmas Binanga Kabupaten Mamuju. Jurnal Abdidas, 4(5), 434–439. Https://Doi.Org/10.31004/Abdidas.V4i5.845
Who. (2015). Stunting In A Nutshell. Https://Www.Who.Int/News/Item/19-11-2015-Stunting-In-A-Nutshell.
Yuliani, I. R. (2024). Prevention Of Stunting With Teenagers’ First 8000 Days Of Life Program Pencegahan Stunting Melalui Program 8000 Hari Pertama Kehidupan (Hpk) Oleh Remaja.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 I Made Sudarta, Iqra S

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.