Upaya Pencegahan Pemutusan Mata Rantai Penularan Covid-19 di Kepenghuluan Bagan Punak Meranti Rokan Hilir

Authors

  • Husnah Husnah Teknik Sipil, Universitas Abdurrab Pekanbaru, Riau
  • Puspa Ningrum Teknik Sipil, Universitas Abdurrab Pekanbaru, Riau
  • Yulnefia Yulnefia Teknik Sipil, Universitas Abdurrab Pekanbaru, Riau

DOI:

https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i6.463

Keywords:

Covid-19, edukasi, pandemi

Abstract

Pertengahan Maret, Indonesia menetapkan Covid-19 sebagai darurat nasional hingga awal Juli, Rokan Hilir tercatat sebagai Zona Hijau. Awal Juli Rokan Hilir menjadi Zona Merah dikarenakan sudah adanya transmisi lokal. Dan angka positif Covid-19 di Rokan Hilir terus bertambah. Hal ini menunjukkan berkurangnya kepekaan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan seperti mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker, menjaga jarak, tidak berkumpul di tempat keramaian, serta tetap dirumah saja. Walaupun secara kelurahan/desa, Desa Bagan Punak Meranti dan Kelurahan Simpang Kanan masih belum ada yang terkonfirmasi positif Covid-19, tapi penting untuk tetap menjaga serta menginformasikan, sehingga bisa lebih waspada terhadap penyebaran Covid-19 dan tidak adanya penambahan kasus positif selanjutnya untuk wilayah tersebut. Tujuan pengabdian ini adalah untuk melakukan upaya memutuskan rantai penyebaran Covid-19. Adapun kegiatan yang dilakukan pada pengabdian ini adalah penyebaran poster Covid-19, penyuluhan dan edukasi luring pandemi Covid-19 dan membagikan masker kain. Hasil pengabdian ini adalah pada masyarakat desa Bagan Punak Meranti dan Kecamatan Simpang Kanan memahami bahaya Covid-19

Downloads

Download data is not yet available.

References

P. R. Indonesia and P. R. Indonesia, “Undang Undang No. 23 Tahun 1992 Tentang: Kesehatan,” Undang Undang, vol. 23, pp. 1–31, 1992.

W. R. Sharp, “The New World Health Organization,” Am. J. Int. Law, vol. 41, no. 3, pp. 509–530, 1947.

D. F. Nurzeta, S. Sumiati, R. L. Marsofely, L. Linda, and W. Andeka, “Pengaruh Promosi Kesehatan Melalui Media Video Animasi terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Pernikahan Dini di SMP N 5 Kota Bengkulu.” Poltekkes Kemenkes Bengkulu, 2020.

P. Mehta et al., “COVID-19: consider cytokine storm syndromes and immunosuppression,” Lancet (London, England), vol. 395, no. 10229, p. 1033, 2020.

H. Nishiura et al., “Closed environments facilitate secondary transmission of coronavirus disease 2019 (COVID-19),” medRxiv, 2020.

T. C. D. C. COVID and R. Team, “Severe Outcomes Among Patients with Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)-United States, February 12-March 16, 2020.,” MMWR Morb Mortal Wkly Rep, vol. 69, no. 12, pp. 343–346, 2020.

J. E. Hollander and B. G. Carr, “Virtually perfect? Telemedicine for COVID-19,” N. Engl. J. Med., vol. 382, no. 18, pp. 1679–1681, 2020.

W. Zendrato, “Gerakan mencegah daripada mengobati terhadap pandemi Covid-19,” J. Educ. Dev., vol. 8, no. 2, p. 242, 2020.

Downloads

Published

2021-11-14

How to Cite

Husnah, H., Ningrum, P., & Yulnefia, Y. (2021). Upaya Pencegahan Pemutusan Mata Rantai Penularan Covid-19 di Kepenghuluan Bagan Punak Meranti Rokan Hilir. Jurnal Abdidas, 2(6), 1257-1262. https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i6.463

Issue

Vol. 2 No. 6 (2021): December Pages 1257-1486

Section

Articles

License

Copyright (c) 2021 Husnah Husnah, Puspa Ningrum, Yulnefia Yulnefia

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.