Aktivitas Fraksii n-Heksana , Etil Asetat, dan Air Dari Ekstrak Etanol 96% Daun Landep (Barleria Prionitis L.) Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Darah Tikus Putih Jantan

Authors

  • HERSON HIMAWAN Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi Bogor, Indonesia
  • Lilik Sulastri Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi Bogor, Indonesia
  • Siti Holisoh Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi Bogor, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/abdidas.v1i2.17

Keywords:

PHARMACY, fraksi etil asetat

Abstract

Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai obat tradisional hiperurisemia adalah daun landep (Barleria prionitis L.). Daun landep mengandung flavonoid dan alkaloid yang dapat berkhasiat sebagai antihiperurisemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antihiperurisemia terbaik fraksi n-heksana, etil asetat, dan air dari ekstrak etanol 96% daun landep terhadap penurunan kadar asam urat darah tikus putih jantan hiperurisemia yang diinduksi jus hati ayam. Penelitian ini menggunakan tikus putih jantan galur Spargue Dawley. Fraksi ekstrak n-heksana,fraksi etil asetat dan fraksi air dengan dosis masing masing 250,375 dan 500 mg/kgBB serta allupurinol diujikan ke tikus putih jantan galur Spargue Dawley yang sebelumya diinduksi jus hati ayam. Aktivitas antihiperurisemia dilakukan dengan mengukur kadar asam urat menggunakan alat strip tes asam urat Easy Touch GCU Multi Function Monitoring System (Analyzer) dan menghitung presentase penurunannya. Penurunan aktivitas terbaik fraksi n-heksana, etil asetat dan air dari ekstrak 96 % daun landep Barleria prionitis L.) terhadap penurunan kadar asam urat darah tikus putih jantan masing masing adalah 71.4%, 82.75% dan 71.17 %. Fraksi etil asetat dari ekstrak etanol dengan dosis 375 mg/kgBB memiliki aktivitas penurunan kadar asam urat yang terbaik yang nilainya tidak berbeda nyata dengan kontrol positif allopurinol.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asni Amin. 2012. “Skrining Farmakognosi Tanaman Etnofarmasi Asal Kabupaten Bulukumba Yang Berpotensi Sebagai Antikanker.” Journal Of Tropical Pharmacy And Chemistry 1(4): 267–76.

Badyal, Dinesh K., and Chetna Desai. 2014. “Animal Use in Pharmacology Education and Research: The Changing Scenario.” Indian Journal of Pharmacology 46(3): 257–65.

Choi, Hyon K. et al. 2004. “Purine-Rich Foods, Daily and Protein Intake, and the Risk of Gout in Men.” New England Journal of Medicine 350(11): 1093–1103.

Cos, Paul et al. 1998. “Structure-Activity Relationship and Classification of Flavonoids as Inhibitors of Xanthine Oxidase and Superoxide Scavengers.” Journal of Natural Products 61(1): 71–76.

Haryanto. 2009. 2 pallmall Yogyakarta Ensiklopedi Tanaman Obat Indonesia.

Huang, Jingqun et al. 2011. “Effects of Genistein, Apigenin, Quercetin, Rutin and Astilbin on Serum Uric Acid Levels and Xanthine Oxidase Activities in Normal and Hyperuricemic Mice.” Food and Chemical Toxicology 49(9): 1943–47. http://dx.doi.org/10.1016/j.fct.2011.04.029.

Kant, Imanuel, and Pandelaki Lampus. 2013. “Gambaran Kebiasaan Makan Masyarakat Di Perumahan Alldrew Permai Kota Manado.” Kedokteran dan komunitas tropik 1 nomer 3: 88–95.

Nuria, Maulita Cut. 2009. “Maulita Cut Nuria, Dkk Uji Aktivitas Antibakteri .........” 5(2): 26–37.

Purwaningsih, Tinah. 2006. Universitas Diponogoro “Faktor - Faktor Resiko Hiperurisemia Universitas Diponegoro Semarang 2006.”

Wulandari, Sri, Subandi, and Muntholib. 2012. “Inhibisi Xantin Oksidase Oleh Ekstrak Etanol Kulit Melinjo (Gnetum Gnemon) Relatif Terhadap Allopurinol.” Jurnal-Online.Um.Ac.Id 1(1): 1–9.

Yuliastuti, Fitriana et al. 2017. “Identifikasi Kandungan Fitokimia Dan Angka Lempeng Total (ALT) Ektrak Daun Landep (Barleria Prioritis L.).” University Research Colloquium: 389–96.A

Downloads

Published

2020-06-09

How to Cite

HIMAWAN, H., Sulastri, L., & Holisoh, S. (2020). Aktivitas Fraksii n-Heksana , Etil Asetat, dan Air Dari Ekstrak Etanol 96% Daun Landep (Barleria Prionitis L.) Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Darah Tikus Putih Jantan. Jurnal Abdidas, 1(2), 80-87. https://doi.org/10.31004/abdidas.v1i2.17